Author :
Galuh Takei
Genre : Romance
Cast : Toru ONE OK ROCK and some one
“Aku akan pergi untuk mengelilingi dunia, kau
mau ikut?”
“Kemana
pun kamu aku akan ikut,”
“Aku
rasa kamu tidak bisa ikut,”
“Mengapa?
Bukankah akan menyenangkan kalau aku ikut denganmu?”
“Benar
sekali, tapi kamu adalah dunia ku. Kalau kamu ikut, siapa yang akan aku
kelilingi?”
“Ah,
Toru,” aku benar-benar tersipu.
“Kemarin
adikku bermimpi, dia melihat ada bidadari yang sedang bermain air di sungai,
tapi setelah dihitung ternyata cuma ada 6,”
“Bukankah
bidadari ada 7? Kemana yang satu?”
“Dihadapanku,
dia sedang memandang takjub kekasihnya yang sangat tampan,”
“Toru,
bisakah kamu berhenti untuk menggodaku?”
“Bukan
menggoda, aku hanya ingin melihat senyum manismu,”
Aku
benar-benar terbang saat itu. Dia memang kekasih yang romantis. Kata-katanya
selalu manis dan membuatku merasa berarti dan tidak sia-sia aku terlahir di
dunia ini. Harus ku akui dialah raja. Raja penguasa isi hatiku. Tiba-tiba dia
memegang dadanya dan terlihat seperti meringis kesakitan.
“Kau kenapa, Toru? Apa kau baik-baik saja? Jangan
membuatku takut, Toru, kumohon,” aku begitu cemas. Tak ada jawaban dari Toru.
Aku semakin khawatir. Tangan Toru meraih tanganku, dan menaruhnya di dada.
“Legaa…,” katanya sambil tersenyum. Seolah
rasa sakit yang hinggap tadi sudah pergi menjauh, jauh!
“Apa maksud ucapanmu, Toru?”
“Rasakan, ada getaran yang begitu hebat di
jantungku saat aku bersamamu,” jawabnya yang masih mengenggam erat tanganku.
“Dan saat kau menyentuh dada ini, kehangatan
bisa kurasakan. Berada di sampingmu, membuatku tahu apa arti kenyamanan dan
kesempurnaan cinta,” lanjutnya sembari menatap ku dengan tatapan mata sayunya
yang khas dan menawan.
Oh, Toru…. Aku benar-benar kehabisan
kata-kata. Perbendaharaan kata di otakku menjadi tidak karuan.
“Ternyata kau hanya berpura-pura? Huhh!”
“Kau marah pada kekasihmu yang sangat menawan
ini?”
“Siapa
yang mengatakan kalau kau sangat menawan? Kasihan, rupanya tidak ada orang yang
memujimu, sampai-sampai kau menyanjung dirimu sendiri,”
“Bukannya
kalau ada cewek lain yang memujiku bahwa aku ini sangat tampan, kau selalu
menggerutu? Hahaha”
Suasana menjadi hening. Kami berdua saling
berpandangan. Dan tawa kecil dari masing-masing bibir kami keluar. Entah apa
yang membuat kami tertawa, karena memang pada saat itu tidak ada yang lucu.
Tapi kami tetap tertawa. Dan itulah tawa dua insan yang sedang mengadu kasih,
mendalami apa arti cinta yang sebenarnya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~Wherever Wherever you are, I always make you smile. Wherever you are, I’m always by your side.
Whatever you say kimi wo omou kimochi, I promise you forever right now……. ^_^
^_^ ^_^
Galuhh keren, aku jadi mesem sendiri masa xD
BalasHapusSemangat nulisnya luhhh.. tak tunggu fict-fict bapermu lainnya/?wkwkkwk